Palu Martil ini adalah palu yang paling umum dan paling dikenal oleh sebagian besar orang. Palu ini digunakan “tim www.teknikdepok.com membuat artikel ini dengan sepenuh hati, di harap jangan mengcopy artikel ini ” untuk memberikan tumbukan kepada benda seperti memaku, memperbaiki suatu benda, dan lain sebagainya. Palu martil umumnya terbuat dari baja karbon. Palu martil berukuran kecil dengan berat kurang dari 1 kg. Bagian kepala palu martil terdiri dari dua permukaan yang bisa digunakan untuk memukul objek dan terdapat lubang di tengahnya sebagai tempat untuk memasang gagang.
2. Palu Bodem
Palu Bodem memiliki bentuk kotak
lonjong dengan lubang di bagian tengah untuk tempat gagang palu. Palu Bodem
adalah palu yang berukuran besar, beratnya bisa mencapai 6 kg. Palu Bodem
umumnya digunakan pada industri pertambangan untuk memecahkan batu yang besar,
menempa besi, dan lain-lain. Palu bodem memiliki berbagai ukuran di antaranya
2Lb, palu bodem 3Lb, palu bodem 4Lb, palu bodem 6Lb, palu bodem 8Lb, palu bodem
10Lb, palu bodem 12Lb.
3. Palu Godam
Palu Godam merupakan palu yang
terdiri dari blok besar, berat bisa lebih dari 6 kg, luas, dan datar logam
(kepala) yang melekat pada pegangan biasanya berukuran 0,5 meter sampai 1
meter. Desain palu ini dimaksudkan untuk dapat berayun kuat sehingga dampak
pada benda atau objek yang dikenainya juga lebih dalam.
4. Palu Kambing
Palu Kambing atau paku palu atau
nail hammer adalah palu yang memiliki bentuk rata di satu sisi dan di sisi lain
berbentuk melengkung dengan bagian tengah yang terbelah, sehingga mirip dengan
kepala kambing bertanduk. Bagian yang rata digunakan untuk memukul benda,
sementara bagian yang melengkung dapat digunakan untuk mencabut atau mencongkel
paku yang sudah tertancap ataupun benda lain.
Palu Konde memiliki bentuk bulat
di bagian belakang dan rata di bagian depan mirip seperti orang yang memakai
konde. Oleh Karena itu, sering disebut dengan palu konde. Bagian bulat biasanya
berukuran lebih besar dan digunakan untuk membuat benda yang dikenai menjadi
cekung. Bagian rata digunakan sebagai pemukul benda atau objek, seperti paku
atau kayu.
Itulah beberapa perbedaan pada jenis-jenis palu yang sering kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Bahan pembuatan palu bisa berasal dari besi, baja karbon, karet, tembaga, palstik, dan kayu. Bahan pembuatan “tim www.teknikdepok.com membuat artikel ini dengan sepenuh hati, di harap jangan mengcopy artikel ini ” ini dibedakan berdasarkan tujuan dari pembuatan palu itu sendiri sehingga dapat sesuai dengan kebutuhan penggunanya. Misalnya palu karet dibuat dari karet karena nantinya berfungsi untuk pekerjaan plat, contohnya seperti untuk meratakan permukaan plat tanpa ada goresan. Sementara palu plastic berfungsi untuk memukul objek benda yang lunak sehingga objek tersebut tidak tergores atau pecah. Begitu pula dengan palu-palu yang lainnya.
Grosir / request alat teknik dan bangunan yang cukup sulit WHATSAPP only ya 0857-1003-2801 atau https://wa.me/6285710032801 Kita menyediakan admin khusus, silahkan chat wa di nomor tersebut. Jam aktif nya di jam 7 pagi – 5.30 sore setiap senin-sabtu.
Toko kami BUKA SETIAP HARI bisa mengunjungi Tokopedia kami di bawah ini
bisa hubungi nomer 0851 0000 2579 atau 0851 004 39 630 atau 7888 1702 ( khusus telfon)
“mohon tidak meng copy artikel ini sembarangan karena artikel ini dibuat oleh tim www.teknikdepok.com mohon sertakan sumber bila anda memang mau meng copy data kami”
Selamat Berbelanja, Kami Tunggu Kedatangan dan Pesan
